Generasi Emas Papua: Wamensos Cetak Pemimpin Berideologi dan Berjiwa Sosial

Sumberinformasi.com Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Di Titik Ini mari kita eksplorasi lebih dalam tentang Pengembangan Kepemimpinan, Papua, Pendidikan. Pemahaman Tentang Pengembangan Kepemimpinan, Papua, Pendidikan Generasi Emas Papua Wamensos Cetak Pemimpin Berideologi dan Berjiwa Sosial Ikuti terus ulasannya hingga paragraf terakhir.
Pada tanggal 12 Juli 2025, Wakil Menteri Sosial (Wamen) Agus Jabo Priyono menekankan pentingnya membangun kepemimpinan muda Papua yang berideologi dan berpihak pada rakyat. Hal ini disampaikannya dalam Seminar Pendidikan Politik Pemuda dan Mahasiswa Papua yang berlangsung selama tiga hari di Nirwana Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), Alfons R. Tuliahanuk, mengusulkan pembentukan Dewan Rakyat Papua (DRP) sebagai representasi politik alternatif. Ia menilai DPRD seharusnya tidak hanya diisi partai politik, tetapi juga unsur masyarakat adat, perempuan, dan pemuda.
Alfons menyoroti ketimpangan sosial, minimnya distribusi kesejahteraan, dan lemahnya implementasi program pemerintah di Papua. Ia berharap mahasiswa menjadi jembatan antara kebijakan dan kebutuhan riil masyarakat.
Menurut Alfons, pendidikan politik adalah strategi utama membangun kapasitas kepemimpinan muda Papua. Pemerintah daerah juga harus lebih aktif mewujudkan keadilan sosial.
Kegiatan ini merupakan respons terhadap minimnya ruang pendidikan politik inklusif bagi mahasiswa Papua. Materi disesuaikan dengan realitas sosial-politik Papua, dan diharapkan berlanjut dengan skala lebih besar.
Agus Jabo menyampaikan masa depan Papua ditentukan oleh generasi mudanya. Ia mengajak mahasiswa mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cakap secara intelektual, berideologi, dan berpihak pada rakyat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengkaderan politik PRIMA sejak 2018, dengan lebih dari 300 kader muda aktif. Peserta dibekali pemahaman tentang sistem politik, isu keadilan sosial, strategi advokasi kebijakan, serta pentingnya representasi politik yang otentik.
Salah satu peserta seminar, seorang aktivis muda dari Bandung, menyampaikan kegiatan ini menjadi wadah penting untuk memahami politik secara kritis. Mahasiswa Papua memiliki ketertarikan tinggi terhadap isu politik, namun belum banyak mendapat ruang edukasi seperti ini.
Alfons R. Tuliahanuk menyebutkan kegiatan ini bukanlah yang pertama. Ia mengungkapkan kegiatan ini merupakan bagian dari program pengkaderan politik PRIMA yang sudah berjalan sejak tahun 2018, dengan lebih dari 300 kader muda tercatat aktif hingga kini.
Seorang peserta seminar menyampaikan, Mahasiswa adalah agen perubahan, dan kami siap mengisi ruang-ruang strategis demi keadilan sosial. Kami juga menyampaikan kepada Wakil Menteri Sosial agar lebih memperhatikan kondisi riil di Papua. Karena masih banyak ketimpangan yang belum teratasi.
Agus Jabo menegaskan, Untuk menjadi pemimpin yang benar, sekarang ini harus punya ideologi.
Pendidikan Politik Mahasiswa Papua:
Tujuan: Membangun kepemimpinan muda Papua yang berideologi dan berpihak pada rakyat.
Metode: Seminar pendidikan politik, pengkaderan politik PRIMA.
Peserta: Mahasiswa Papua dari berbagai perguruan tinggi.
Usulan Dewan Rakyat Papua (DRP):
Tujuan: Representasi politik alternatif bagi masyarakat Papua.
Komposisi: Unsur masyarakat adat, perempuan, dan pemuda.
Manfaat: Keputusan politik yang lebih relevan dengan kebutuhan lokal.
Begitulah uraian komprehensif tentang generasi emas papua wamensos cetak pemimpin berideologi dan berjiwa sosial dalam pengembangan kepemimpinan, papua, pendidikan yang saya berikan Saya berharap Anda mendapatkan insight baru dari tulisan ini tetap bersemangat dan perhatikan kesehatanmu. bagikan ke teman-temanmu. Sampai bertemu lagi