Skandal di Lapangan: Baku Pukul Meluluhlantakkan Mimpi PSS di Kandang
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5109910/original/081545200_1737895228-IMG-20250126-WA0006__1_.jpg)
Sumberinformasi.com Bismillah semoga hari ini istimewa. Dalam Konten Ini saya ingin berbagi pandangan tentang Indonesia yang menarik. Informasi Terkait Indonesia Skandal di Lapangan Baku Pukul Meluluhlantakkan Mimpi PSS di Kandang Pastikan kalian menyimak seluruh isi artikel ini ya.
Table of Contents
Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, mengutarakan kekecewaannya atas insiden yang terjadi saat timnya kalah 2-4 dari Semen Padang pada laga pekan ke-20 BRI Liga 1 2024/2025.
Insiden tersebut melibatkan bek Semen Padang, Frendi Saputra, dan video analis FX Yanuar. Akibat insiden ini, Frendi dan Yanuar diganjar kartu merah oleh wasit.
Mazola menyayangkan insiden tersebut karena dapat mengganggu konsentrasi timnya. Saya susah menjelaskan hasil pertandingan ini karena terjadi beberapa situasi di dalam lapangan, ujar Mazola.
Sementara itu, FX Yanuar yang berada di bangku cadangan juga memberikan tanggapan. Saya pikir setelah pemain Semen Padang kena kartu merah, permainan mereka hidup lagi dan bikin tim kami enggak konsentrasi lagi, kata Yanuar.
Mazola menegaskan bahwa insiden seperti ini seharusnya tidak terjadi. Seharusnya insiden seperti ini tidak terjadi, keluhnya.
Kekalahan ini membuat PSS Sleman mencatat enam kemenangan, empat imbang, dan 10 kekalahan dari 20 laga. Sementara itu, Semen Padang meraih 16 poin dari empat kemenangan, empat seri, dan 12 kekalahan.
26 Januari 2025
Itulah rangkuman lengkap mengenai skandal di lapangan baku pukul meluluhlantakkan mimpi pss di kandang yang saya sajikan dalam indonesia Silakan jelajahi sumber lain untuk memperdalam pemahaman Anda selalu bersyukur atas kesempatan dan rawat kesehatan emosional. Ajak teman-temanmu untuk membaca postingan ini. semoga artikel lainnya juga bermanfaat. Sampai jumpa.