Misi Rahasia Kardinal? Kunjungan Suharyo ke Hasto Picu Spekulasi

Sumberinformasi.com Bismillah semoga semua urusan lancar. Hari Ini mari kita bahas keunikan dari Politik, Agama, Investigasi yang sedang populer. Pembahasan Mengenai Politik, Agama, Investigasi Misi Rahasia Kardinal Kunjungan Suharyo ke Hasto Picu Spekulasi Marilah telusuri informasinya sampai bagian penutup kata.

Ketua IM57+ Institute, Lakso Anindito, memberikan tanggapannya terkait rencana kunjungan Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang saat ini berada di Rutan KPK. Menurutnya, kunjungan ini adalah hal yang wajar dalam konteks pelayanan keagamaan.

Lakso menekankan bahwa Uskup Agung Jakarta memiliki tanggung jawab untuk melayani umatnya, termasuk mereka yang berada di lembaga pemasyarakatan. Ia meyakini bahwa kunjungan Kardinal Suharyo didasari oleh ketulusan dan niat baik untuk memberikan dukungan spiritual kepada Hasto Kristiyanto.

“Saya sangat menyakini bahwa Kardinal Suharyo selaku Pimpinan Keagaaman tentu melakukan pelayanan terhadap jemaatnya, termasuk Hasto Kristianto secara tulus,” ujarnya pada hari Sabtu, 12 April 2025.

Meskipun demikian, Lakso juga mengingatkan akan potensi politisasi kunjungan ini oleh pihak-pihak tertentu. Ia berharap agar kunjungan yang tulus ini tidak disalahartikan atau dimanfaatkan untuk kepentingan politik.

Terkait dengan prosedur kunjungan, Lakso meminta KPK untuk tetap berpegang pada ketentuan yang berlaku. Ia juga menekankan pentingnya mempertimbangkan waktu kunjungan agar tidak menimbulkan interpretasi yang keliru, terutama mengingat proses persidangan Hasto Kristiyanto yang sedang berjalan.

“Pada sisi KPK, kunjungan tersebut perlu disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku sehingga seharusnya KPK cukup berpedoman pada ketentuan yang berlaku, jelasnya.

Lakso menambahkan bahwa saat ini kuasa hukum Hasto Kristiyanto sedang menghadapi tantangan setelah eksepsi yang diajukan ditolak oleh pengadilan. Situasi ini, menurutnya, perlu menjadi pertimbangan dalam menentukan waktu yang tepat untuk kunjungan tersebut.

Secara keseluruhan, Lakso Anindito tidak mempermasalahkan kunjungan Uskup Agung Jakarta kepada Hasto Kristiyanto, namun ia menekankan pentingnya menjaga agar kunjungan tersebut tidak dipolitisasi dan tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.